Kapan Oda Nobunaga Wafat?
Oda Nobunaga wafat pada tanggal 21 Juni 1582.
Kematian tragis sang pemersatu Jepang ini terjadi di Kuil Honno-ji, Kyoto, akibat pengkhianatan salah satu bawahan kepercayaannya, Akechi Mitsuhide. Kejadian ini dikenal sebagai Insiden Honno-ji dan menjadi salah satu peristiwa paling tragis dalam sejarah Jepang.
Beberapa fakta menarik tentang kematian Oda Nobunaga:
- Usia: Saat meninggal, Nobunaga berusia 47 tahun.
- Penyebab Kematian: Nobunaga melakukan seppuku di tengah kepungan pasukan Akechi Mitsuhide.
- Dampak: Kematian Nobunaga mengakhiri dominasi klan Oda dan membuka jalan bagi munculnya tokoh-tokoh lain seperti Toyotomi Hideyoshi dan Tokugawa Ieyasu yang kemudian berhasil mempersatukan Jepang.
Oda Nobunaga (織田 信長) (23 Juni 1534 – 21 Juni 1582) adalah seorang tuan tanah atau daimyo yang termasuk dalam tiga pemersatu Jepang yang hidup pada periode zaman Sengoku hingga ke zaman Azuchi-Momoyama.
Lahir sebagai pewaris Oda Nobuhide, Nobunaga harus bersaing memperebutkan hak menjadi kepala klan dengan adik kandungnya Oda Nobuyuki. Setelah menang dalam pertempuran melawan klan Imagawa dan klan Saito, Nobunaga menjadi pengikut Ashikaga Yoshiaki dan diangkat sebagai pejabat di Kyoto. Kekuatan penentang Nobunaga seperti klan Takeda, klan Asakura, pendukung kuil Enryakuji, dan kuil Ishiyama Honganji dapat ditaklukkan berkat bantuan Ashikaga Yoshiaki. Nobunaga menjalankan kebijakan pasar bebas (rakuichi rakuza) dan melakukan survei wilayah. Nobunaga diserang pengikutnya yang bernama Akechi Mitsuhide sehingga terpaksa melakukan bunuh diri (Seppuku) dalam Insiden Honnōji.
Nobunaga dikenal dengan kebijakan yang dianggap kontroversial seperti penolakan kekuasaan oleh klan yang sudah mapan, dan pengangkatan pengikut dari keluarga yang asal-usul keturunannya tidak jelas. Nobunaga berhasil memenangkan banyak pertempuran di zaman Sengoku berkat penggunaan senjata api model baru. Selain itu, ia ditakuti akibat tindakannya yang sering dinilai kejam, seperti perintah membakar semua penentang yang terkepung di kuil Enryakuji, sehingga Nobunaga mendapat julukan raja iblis.
Lokasi yang dinyatakan sebagai makam Oda Nobunaga tersebar di banyak tempat, antara lain:

- Nobunaga Kōbyō di kuil Honnoji, distrik Nakagyō, Kyoto
- Oda Nobunaga Kōhonbyō di kuil Rendaizan Amidaji
- Batu nisan Nobunaga terletak di kuil ini. Pendeta kepala dikabarkan menguburkan Oda Nobunaga setelah Insiden Honnoji.
- Lokasi makam di kuil Oku-no-in, Gunung Kōya
- Gorintō (batu nisan lima susun) Oda Nobunaga yang dilupakan orang sejak zaman Meiji ditemukan pada tahun 1970.
- Kuil Sōken-in yang terletak di dalam kompleks kuil Daitokuji, distrik Kita, Kyoto
- Toyotomi Hideyoshi dikabarkan membangun kuil Sōken-in untuk Oda Nobunaga di kuil ini pada peringatan setahun meninggalnya Nobunaga. Pada waktu itu dibuat dua buah patung kayu sebagai pengganti jenazah Oda Nobunaga yang tidak pernah ditemukan, satu buah patung untuk dikremasi dan satu buah patung untuk disimpan di dalam kuil Sōken-in.
- Oda Nobunaga Kōhonbyō di situs bekas Istana Azuchi (wilayah Sannomaru).
- Makam Oda Nobunaga di kuil Zuiryūji di Gunung Takaoka, kota Takaoka, Prefektur Toyama
- Makam Oda Nobunaga di kuil Sōfukuji, kota Gifu, Prefektur Gifu. Onabe-no-kata (istri lain Nobunaga) mengirimkan barang-barang peninggalan dan papan kayu nama almarhum (ihai) milik Nobunaga.